KEJUTAN WAKTU SELEKSI OSIS
Bismillah,
budaaaall..!!
Seleksi osis SMP kali ini beda dari tahun lalu. Kalo tahun lalu
dari sekian banyak peminat, anggota osis dipilih oleh osis kelas 8, ato
mudahnya osis kakak kelas. Kenapa gitu? Karena aku mikirnya, aku belom begitu
kenal sama anak kelas 7, sedangkan osis kakak kelas mungkin udah kenal karena
tinggal di pondok bareng. Dan juga, aku niatnya mereka bisa pilih sendiri
dengan siapa mereka kerja.
Ternyata malah bikin kacau. Kualitas anggota yang kepilih kurang
memuaskan. Belom lagi omongan2 tentang pemilihan yang gak adil. Ini jadi pelajaran
berharga bget buat aku.
Jadinya tahun ini, seleksi anggota osis aku sendiri, kesiswaan
yang turun tangan. Supaya bisa lebih mengenal dan bisa tahu berani enggaknya
bersuara, seleksinya aku pakai wawancara. Satu persatu siswa akan maju untuk
aku wawancarai.
Ada 2 putatan pada wawancara ini. Yang pertama buat yang cewek
dan yang kedua buat yang cowok.
Waktu ngewawancarai yang cewek inilah ada kejutan besar. Awalnya
sih biasa aja. Ya standard gitu lah. Per anak paling lama sekitar 5 menit-an.
Sampe 1 jam setengah kemudian, siswi terakhir maju. Wawancara
dengan siswi ini hampir 25 menit-an. Ketika yang lainnya ngasihin kertas kecil
yang aku berikan untuk diisi biodata dan motivasinya dengan ukuran yang sama
waktu aku ngasihin, siswa ini menambal kertas kecil itu supaya menjadi besar.
Buanyak sekali yang dia tulis di sana. Tentang yang mau dilakuin, tentang
kritikan2, tentang kekurangan osis tahun lalu, tentang rasa prihatinnya akan
sekolah dan osisnya, dll.
Awal kali dia ngasihin kertas itu. Sebentar saja aku melihatnya,
gak aku baca. Aku langsung nyuruh dia ngungkapin panjang lebar apa yang dia
mau.
Dia pun ngungkapin semua yang dirasa, tentang berbagai macam hal
(seperti yang aku sebutin di atas). Sesekali aku respon pernyataan dan
pertanyaannya. Namun seringnya aku diem aja, gak mau ganggu curhatannya.
Sudah selesai curharannya dan komentarku, dia minta ijin untuk
mewawancaraiku. Gila nih anak! Malah aku sekarang yang diwawancarai. Tapi
jujur, aku seneng banget tipe anak model gini. Berani dan gak gentar pada hal
yang diyakininya baik.
Pertanyaan2 yang dia lontarkan juga cukup tajam. Perlu merenung
sejenak untuk menjawabnya.
Mungkin itu yang aku ceritain. Semoga osis SMP tahun ini dengan
keberadaanya akan mangkin menegaskan langkah osis, memantapkan laju osis,
menyejahterakan sekolah dengan progam2nya, kepeduliannya, kerja kerasnya.
Amiiiin.
(2-8-17)
Bismillah,
budaaaall..!!
http://sekarangbelajaryuk.blogspot.co.id/
Comments
Post a Comment